JAKARTA,PGI.OR.ID-Hanya sedikit buku di Indonesia yang secara khusus mengangkat diskursus iman/agama dan bencana (alam, non-alam, sosial). Sangat minim pula tulisan-tulisan reflektif dari para penyintas bencana dari berbagai daerah di Indonesia yang telah melewati masa-masa kelamnya. Sementara, di negeri Cincin Api ini potensi bencana begitu besar dan dapat terjadi sewaktu-waktu.
Pandemi Covid-19 yang ditetapkan sebagai bencana nasional saja masih belum bisa dipastikan akhirnya. Tentu testimoni, refleksi dan kajian-kajian yang beragam dari para penyintas, agamawan, petugas/relawan lapangan, dan profesi atau identitas lainnya–menarik untuk dipelajari dan dapat bermanfaat bagi kerja-kerja (mitigasi dan respons) kebencanaan ke depan.
Oleh karenanya, Bidang Kesaksian dan Keutuhan Ciptaan (KKC) PGI mengundang Saudara yang berasal dari berbagai profesi, agama/kepercayaan dan identitas lainnya, untuk menulis bersama buku berjudul “Iman dan Bencana.” Kami menerima tulisan (naskah) dari siapa saja yang bersedia menyumbangkan ide/pemikiran dan gagasan secara bebas dan kreatif berdasarkan tema atau rencana judul buku di atas. Tulisan dimaksud dapat berdasarkan:
- Testimoni penyintas (wawancara mendalam atau ditulis langsung oleh penyintas).
- Kajian akademik.
- Refleksi teologis atau filosofis.
- Pengalaman respons/tanggap bencana pada lokasi bencana.
- Penelitian lapangan dan/atau literatur.
Buku ini akan diterbitkan oleh salah satu penerbit nasional di akhir tahun 2020. Harapannya, buku ini dapat memberi kontribusi pengembangan diskursus agama/kepercayaan dan kebencanaan di Indonesia, dan dalam kaitannya pula dengan dialog-dialog antar-iman.
Untuk seleksi penulis pada buku ini, abstrak harus dikirim ke alamat surel kkc.pgi@gmail.com paling lambat 14 September 2020. Pengumuman abstrak atau penulis terpilih pada 17 September 2020, dan akan disampaikan langsung ke alamat surel masing-masing.
Informasi lebih lengkap mengenai panduan penulisan klik: https://bit.ly/3jblGX3