JAKARTA,PGI.OR.ID-Indonesia kembali berduka. Cendikiawan Muslim Dawam Rahardjo (76) telah meninggal dunia di RS Islam Jakarta, Rabu (30/5) malam.
Semasa hidupnya Dawam dikenal sebagi seorang ekonom dan cendikiawan Muslim, terakhir ia menjabat sebagai anggota Dewan Kehormatan ICMI periode 2015-2020.
Menurut Musdah Mulia, Dawan Rahardjo adalah tokoh yang paling berani menyatakan pembelaannya terhadap kelompok-kelompok yang mengalami diskriminasi dan kekerasan. Untuk tujuan mengadvokasi kelompok tertindas itulah almarhum sering hadir di ICRP bersama tokoh-tokoh lintas iman lainnya menyuarakan pembelaan terhadap warga yang dirugikan.
Berbeda dengan orang lain yang mengutuk perlakuan diskriminasi tersebut dari belakang panggung, Pak Dawam tidak takut sedikit pun mengambil resiko, berteriak lantang di atas panggung agar semua pihak menghentikan perlakuan tidak adil dan diskriminatif terhadap kelompok minoritas, sembari mendesak pemerintah hadir melindungi warganya dan menghukum mereka yang melanggar hukum dan HAM.
Dawam Rahardjo lahir di Solo, Jawa Tengah, 20 April 1942. Almarhum pernah menjabat sebagai Ketua Tim Penasihat Presiden BJ. Habibie (1999), Rektor Universitas Islam 45 Bekasi (1994-2000), dan Rektor UP45 Yogyakarta (2013-2017). (markus saragih)
Be the first to comment