
Forum Pendeta Perempuan GKJ kembali mengadakan pertemuan,tahun ini pertemuan diadakan di Salib Putih, Salatiga yang diikuti lebih dari 48 peserta yang tidak hanya para pendeta perempuan namun juga diikuti oleh para lulusan teologi yang berpelayanan di GKJ. Acara yang diadakan per-3 tahun ini tentunya menjadi ajang temu kangen dan juga bisa menjadi sarana para pendeta perempuan dan para lulusan teologi perempuan saling berbagi pergumulan pelayanan di daerah yang berbeda-beda.
Pertemuan ini dimulai dengan ibadah pembukaan yang diisi oleh Vik. Crisma (GKJ Cilacap) kemudian dilanjutkan dengan permainan perkenalan yang dipandu oleh Vik. Sarwanti (GKJ Karanganyar-Kebumen). Dan memang ada berbagai kegiatan, ada saat untuk benar-benar tertawa namun ada juga saat dimana peserta diajak untuk berpikir, merenung serta berdiskusi satu dengan yang lainnya.
Selain itu acara kali ini ternyata juga menghadirkan para tokoh feminis yang terjun secara langsung dalam kehidupan bergereja, sehingga membawa peserta tidak hanya menghabiskan waktu untuk sharing/bertukar kisah, namun juga diisi dengan beberapa diskusi dari para pembicara yang handal di bidangnya. Seperti sesi “Pemahaman Mengenai Perempuan dan Rahim” dengan sub tema dari 1 Korintus 3:16 yang diisi oleh Dra. Agustina Prasetyo Murniati, MA yang akrab disapa dengan Bu Nunuk, seorang Teolog Feminis Katolik.
Dalam menyampaikan materinya Bu Nunuk seringkali melontarkan pertanyaan-pertanyaan yang cukup menggelitik para perempuan untuk menyadari jati dirinya sebagai perempuan. Demikian juga dengan sesi 2 “Berteologi dalam Konteks” dengan nara sumber adalah Pdt. Dr. Asnath Niwa Natar, salah satu dosen dalam bidang Feminis di UKDW.
Pdt. Asnath dalam menyampaikan materinya juga tidak membuat bosan peserta karena seringkali disertai kisah-kisah nyata dari pengalaman beliau yang cukup membuat para peserta tergugah memahami peran nyata sebagai perempuan.
Di akhir acara pertemuan teolog perempuan GKJ tahun ini, peserta juga diminta untuk memberikan evaluasi tentunya dengan harapan bagi pertemuan selanjutnya lebih baik dan bisa diikuti oleh lebih banyak lagi peserta. Tuhan memberkati (tiyas-Ngento-ento/gkj.or.id)
Be the first to comment