JAKARTA. PGI.OR.ID. Pendeta Ir. Ramles Silalahi, Plt Ketua Umum Sinode Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) “Taman Mini” bersama pimpinan BPW GKSI, Senin (20/4) mendatangi Grha Oikoumene, Jakarta. Mereka diterima Pendeta Krise Anki Rotti-Gosal Wasekum PGI, Drs. Arie Moningka, MM Wakil Bendahara PGI, dan Pendeta Cherly Naray.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam itu, selain menyampaikan berbagai persoalan yang terjadi di beberapa daerah akibat adanya dualisme kepemimpinan di tubuh GKSI, perwakilan GKSI juga menyerahkan sejumlah dokumen penting sebagai bahan pertimbangan bagi PGI.
Pendeta Krise Gosal menyampaikan akan menindaklanjuti semua yang disampaikan kepada PGI, dan mempelajari dokumen-dokumen yang telah diberikan. “Secara internal kami melakukan beberapa percakapan untuk memikirkan gereja yang mengalami konflik, ternyata ada beberapa yang mengalami kondisi serupa, dan tentunya kondisi ini sangat menyedihkan,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Arie Moningka. Dia menambahkan, dalam konflik internal gereja PGI tidak dalam posisi memutuskan, tetapi lebih kepada memediasi untuk adanya rekonsiliasi. “Jadi harapan kita selalu ada rekonsiliasi,” tegas Arie Moningka.