Pembukaan Festival Sastra dan Rupa Kristiani 2018

JAKARTA,PGI.OR.ID-Biro Pemuda dan Remaja PGI, Litera.id, SERUNI, BPK Gunung Mulia, STFT Jakarta, Lembaga Alkitab Indonesia, Ignite GKI, dan Penerbit Bina Kasih mengadakan Festival Sastra dan Rupa Kristiani 2018 dengan tema “Aku dalam Kamu, Kamu dalam Aku: Ragam Ekspresi Iman”.

Kegiatan yang akan berlangsung sejak 23-25 Agustus 2018 ini, dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PGI Pdt. Dr. Henriette Hutabarat-Lebang  Lt. 3 Grha Oikoumene, Jakarta, Kamis (23/8). “Sungguh merupakan sukacita tersendiri bagi PGI dengan adanya kegiatan ini,  dan banyak orang yang merindukan agar kegiatan seperti ini hadir dalam kehidupan bergereja masa kini,” ujarnya dalam sambutan pembuka.

Lanjut Ketua Umum PGI, Firman Tuhan yang telah menjadi daging itu sudah seharusnya direspon juga melalui karya sastra, maupun seni rupa.

Pada kesempatan itu, juga diinformasikan tentang sebuah buku yang dibawanya sebagai salah satu karya seniman dan sastrawan di Asia dengan judul The Bible Through Asian Eyes. Buku tersebut berisikan karya para seniman dan sastrawan di Asia di mana 3 orang di antaranya berasal dari Indonesia. Karya dalam buku ini merupakan salah satu sumbangan yang sangat berharga bagi kehidupan umat Kristen di Asia.

Ditambahkan, ada banyak pakar dan pemerhati seni dan sastra kristiani di Indonesia, haus terus didorong agar mampu melahirkan karya-karya otentik sebagai ekspresi atau ungkapan iman Kristiani yang lahir dari konteks dan budaya Indonesia. “Kiranya melalui kegiatan ini, anugerah Tuhan dinyatakan bagi setiap pencinta dan pemerhati sastra dan seni rupa,” tandas Pdt. Ery, panggilan akrabnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Festival Sastra dan Rupa Kristiani 2018 Rita Siregar berharap kegiatan tersebut dapat berkelanjutan dan mengangkat tema yang mendalam. Selain itu, diharapkan komunitas Kristen dapat mengikuti kegiatan ini dan dapat mengapresiasi lukisan-lukisan yang dipamerkan.

Festival Sastra dan Rupa Kristiani 2018 dikemas dalam berbagai bentuk kegiatan berupa diskusi/seminar, workshop, pameran lukisan dan sejumlah kegiatan lainnya. Diharapkan festival ini dapat menjadi sebuah wadah bagi pekerja dan penikmat sastra dan rupa untuk belajar, saling asih-asah-asuh, berbagi pengalaman dan pengetahuan, dalam megekspresikan iman yang relevan dengan kondisi masa kini yang otentik dengan konteks keindonesiaan.

Untuk pameran lukisan, akan berlangsung hingga 6 September 2018 di Grha Oikoumene, Jakarta, dengan menampilkan karya-karya terbaik para pelukis dan perupa, yang mengekspresikan iman dan imajinasi dari pengalaman-pengalaman hidup mereka dalam memaknai nilai-nilai Kristiani di tengah konteks Indonesia.

Selain di Grha Oikoumene, Festival Sastra dan Rupa Kristiani 2018 juga diadakan di Lembaga Alkitab Indonesia (LAI), Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Jakarta (STFT Jakarta), dan BPK Gunung Mulia.