TORAJA,PGI.OR.ID-Sebanyak 22 orang mengikuti kegiatan pelatihan pendampingan bagi korban kekerasan, yang dilaksanakan oleh empat organisasi intra gerejawi, pada tanggal 18-22 Mei 2016 di PSP Tangmentou, Toraja Utara. Kegiatan pelatihan ini merupakan tahap kedua.
Dalam kegiatan tersebut terungkap, bahwa persoalan yang kita hadapi sekarang ini khususnya bagi korban kekerasan khususnya bagi anak dan perempuan sudah sangat mengkuatirkan. Sebab itu, dalam konteks Gereja Toraja maka sangat diperlukan pendampingan.
Pendampingan bukan hanya saat terjadi persoalan tetapi pendampingan bagi anak, perempuan, keluarga untuk memehami dan menghindari terjadinya kekerasan. Dalam konteks Gereja Toraja sudah banyak korban kekerasan dan juga penelantaran bagi anak dan perempuan. (Alexander Mangoting)