Kunjungan Terpadu Pengurus OIG Gereja Toraja

TORAJA,PGI.OR.ID-Seluruh kepengurusan Organisasi Intra Gerejawi (OIG) dalam lingkup Gereja Toraja sangat penting dan strategis dalam kapsistasnya masing masing untuk mengada kan pembinaan dan pelayanan. Untuk itu perlu kerjasama dan dukungan dari segenap Majelis Gereja dalam melaksanakan tugas tanggungjawab pelayanan. Untuk itu, dalam seluruh pelayanan Gereja Toraja yang sekarang sudah 1.100 jemaat ditambah lagi cabang kebaktian dan tempat kebaktian dalam melaksanakan pelayanannya di lapangan perlu dukungan dan sinergi dari segenap Majelis Gereja.

Permintaan itu disampaikan oleh Ketua IV Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja Pdt. Arsiati S Kabangnga, M.Th dalam pengarahannya di depan seluruh utusan se Klasis Basse Sangtempe, salah satu klasis yang cukup terpencil dalam lingkup Gereja Toraja pada Jumat (29/3), dan seluruh kegiatan dipusatkan di Jemaat Benteng. Penjelasan Pdt. Arsiati merupakan materi bersama dan juga Tata Gereja yang disampaikan oleh Pdt. Dr. Abraham Tanggulungan tentang Pengakuan Gereja Toraja.

Klasis Basse Sangtempe, masuk ke dalam wilayah pemerintahan Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan ini terdiri dari 9 Jemaat ditamba satu cabang kebaktian, berjarak puluhan kilometer dari kantor Sinode. Untuk sampai ke sana belum ada angkutan umum, juga sebagian masih jalan rintisan yang memerlukan semangat dan kendaraan roda dua, apalagi roda empat. Khusus roda empat di musim hujan perlu yang doublekaben, kalau tidak maka tidak akan mungkin tembus ke lokasi. Dalam kunjungan terpadu kali ini.

Kunjungan terpadu dalam bentuk pembinaan kali ini dilaksanakan selama dua hari yaitu 29-30 Maret 2019 dan dihadiri Majelis Gereja, selruh pendeta dalam lingkup klasis Basse Sangtempe, utusan pengurus OIG.

Dalam kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini, sebagai sebuah kesempatan untuk bersama sama menggumuli kebersamaan dan bagaimana membangun sinergi kerjasama ke depan dalam melaksanakan pelayanan. Selain itu, seluruh peserta akan dibekali sesuai dengan kelompok pelayanannya untuk lebih menajamkan kemampuan dan kompetensi melayani di bidang masing masing.

Untuk itu, dibeberapa bagian, seluruh peserta dibagi dalam kelompok pelayanan untuk selanjutnya menggumuli dan mendiskusikan pelayanan dan strategi serta menajamkan pemahaman dan kompetensi tentang pelayanan di setiap OIG.

Adapun peserta dalam kunjungan terpadu yang dilaksanakan secara bersama dan terencana khusus ke klasis terpencil dalam lingkup Gereja Toraja yaitu : Pdt. Arsiati S Kabangnga, M.Th Ketua IV Bidang OIG Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja. Pengurus Pusat Sekolah Minggu Gereja Toraja (PP.SMGT) Palomba, Pengurus Pusat Persekutuan Wanita Gereja Toraja (PP.PWGT) Ny. Boong, Junaery Rambung, Pengurus Pusat Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PP.PPGT) Paulus Pongdatu, Pengurus Pusat Persekutuan Kaum Bapak Gereja Toraja (PP.PKBGT) Pdt. Dr. Abraham Tanggulungan, Pnt. Aleksander Mangoting.

 

Pewarta: Alex Mangoting

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*