JAKARTA,PGI.OR.ID-Bagi para pegiat sosial untuk isu HIV dan AIDS, perayaan Hari Aids Sedunia (HAS) tidak terbatas pada 1 Desember. Sepanjang Desember merupakan momentum untuk semakin menggaungkan kepedulian terhadap isu ini dan para Sesama yang Terinfeksi HIV dan AIDS (SEMATHA).
Dengan maksud itu pula Komite AIDS PGI bersama beberapa mitra pada bulan ini merayakan HAS di Jakarta dan Bogor.
Pada perayaan di Jakarta, PGI bersama Yayasan Kotara dan STFT Jakarta (Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi Jakarta) menyelenggarakan kegiatannya di Ruang Publik Terbuka Ramah Anak Amir Hamzah, Jakarta Pusat. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (18/12), secara khusus ditujukan bagi anak-anak usia dini yang berumur antara 5-10 tahun.
Alasan pemilihan target anak usia dini ini berangkat dari realitas tingkat penggunaan narkoba yang menanjak sangat cepat khususnya di kalangan anak anak dan remaja. Lingkungan, orang-orang terdekat, teman kadang menyeret mereka untuk menjadi pengguna narkoba, bahkan kurir narkoba. Hal ini harus dicegah sejak dini agar dapat mengubah pola pikir anak-anak tentang bahaya narkoba yang pada akhirnya berujung pada penularan HIV dan AIDS serta kematian.
Lewat panggung boneka yang dimainkan oleh para mahasiswa STFT Jakarta semester 7, edukasi mengenai bahaya narkoba serta HIV dan AIDS telah menarik minat anak-anak untuk memahami dengan lebih mudah dan penuh keceriaan. 35 anak yang hadir terlihat sangat senang dalam mendengarkan informasi pencegahan HIV dan AIDS juga narkoba versi anak-anak.
Diharapkan dengan cara ini, anak-anak tersebut sejak dini mendapat bekal untuk menjaga dirinya sebaik mungkin agar kelak tidak terjerumus dan terpengaruh menggunakan narkoba sehingga mengurangi dampak risiko tertular virus HIV. Anak-anak ini diharapkan pula dapat mengedukasi teman-teman sebayanya di masa depan.
Sementara itu, pada Kamis (19/12), di Aula Lantai 3 Poli Spesialis RS dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor, komite AIDS PGI turut mendukung pelaksanaan HAS Anak 2019 yang diselenggarakan bersama House of Blessing dan beberapa mitra.
Kegiatan yang berlangsung meriah ini memberi sasaran kegiatan pada anak-anak SEMATHA, keluarga, support group, dan pihak-pihak terkait yang peduli dengan layanan HIV dan AIDS. Jumlah peserta kegiatan lebih kurang 200 orang yang terdiri dari 75 ADHA (Anak dengan HIV/AIDS), 75 Pelaku Rawat, 20 panitia, 30 undangan dan sukarelawan.
Pewarta: Agie Kotara