Jelang KONAS ke VIII Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII)

Sekum GKII Pdt. Sebinus Luther, M.Th (kiri), Ketum GKII Pdt. Paul Paksoal, M.Div (tengah), dan Bendahara Umum GKII Drs. Arie Moningka, MM (kanan) saat jumpa pers.

JAKARTA,PGI.OR.ID-Sinode Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) pada tanggal 11-15 April 2016 akan menggelar Konferensi Nasional (KONAS) ke VIII, di Manado. Salah satu agenda penting dalam KONAS tersebut yaitu memilih pemimpin GKII yang baru.

Ketua Umum GKII Pdt. Paul Paksoal, M.Div berharap, dari KONAS yang berlangsung setiap lima tahun sekali ini, akan terpilih pemimpin yang dapat merangkul dan mempersatukan semua kekuatan yang ada di GKII. “Sebab ada pemimpin yang bukannya mempersatukan tetapi malah menjauhkan semuanya. Persatuan itu sangat penting,” tandas Pdt. Paul saat jumpa pers di Kantor Pusat GKII, Jl. Jambrud No. 25, Jakarta Pusat, Kamis (10/3).

Hal senada juga disampaikan Sekum PGLII, Pdt. Sebinus Luther, M.Th. Menurutnya, pemimpin yang mampu mempersatukan sangat dibutuhkan, tidak hanya diinternal gereja tetapi juga dalam kebersamaan oikoumenis.

“Ini menjadi penekanan kami terus-menerus. Ketika saya ikut sidang MPL PGI di Parapat, juga selalu ditekankan supaya persatuan menjadi perhatian semua gereja, karena memang kecenderungan atau potensi perpecahan itu selalu ada, maka penting figur pemimpin yang berjiwa membangun persatuan,” katanya.

KONAS ke VIII GKII yang mengangkat tema Tema: Diutus Untuk Menghasilkan Buah (Yoh. 15:16) dan Sub Tema Melalui KONAS ke VIII GKII Bangkit Menjadi Terang Bagi Bangsa-bangsa (Yes.60:1) ini, akan diikuti sekitar 700 orang peserta, termasuk Peninjau. Presiden Kemah Injil Amerika, Rev. DR. Jhon Stumbo akan menjadi nara sumber.
Editor: Jeirry Sumampow