JAKARTA,PGI.OR.ID-Setelah mengikuti pelatihan relawan gereja melawan Covid-19 yang diinisiasi PGI, tujuh relawan kini terjun langsung dengan melakukan penyemprotan disinfektan di GPIB Torsina yang berlokasi di JL. Cipinang Lontar 2, No. 36, Cipinang, Pulo Gadung, RT.3 /RW.9, Cipinang, Pulo Gadung, Kota Jakarta Timur, Sabtu (21/3).
Selain GPIB Torsina, kegiatan penyemprotan disinfektan juga dilakukan di beberapa rumah ibadah, seperti, Mushola Al Mustafa, dan GPdI Karmel yang lokasinya juga tidak jauh dari GPIB Torsina. Sekretaris Umum PGI Pdt. Jacklevyn Fritz Manuputty turut mendampingi relawan.
Ketua I PHMJ GPIB Jemaat Torsina Pnt. Prili, mengaku sangat bersyukur atas aksi penyemprotan disinfektan di gerejanya. “Setelah mendengar bahwa GPIB akan disemprot disinfektan hari ini, maka saya juga menginformasikan ke rumah ibadah di sekitar gereja kami, yaitu musholah di samping gereja, dan mereka menyetujui untuk juga ikut dididsinfektan. Lalu Gereja Pantekosta Karmel yang ada di depan gereja juga ikut disemprot. Oleh sebab itu kami seluruh jemaat GPIB Torsina mengucapkan banyak terimakasih untuk kegiatan penyemprotan oleh petugas dari relawan PGI. Tuhan akan memberkati pelayanan bapak/ibu semuanya,” kata Pnt. Prili.
Pada kesempatan itu, Pdt. Jacklevyn menjelaskan, PGI telah merekrut puluhan anak muda untuk menjalankan tugas ini, dan mereka dibagi ke dalam beberapa tim. Para relawan ini telah menjalani pelatihan sebelumnya, yang dibagi dalam dua angkatan. Dan, masih akan dilatih lagi beberapa pemuda lainnya. Mereka datang dari berbagai latar belakang gereja.
Sebagaimana diketahui, PGI telah melaksanakan pelatihan relawan gereja melawan Covid-9 dalam dua gelombang, yaitu pada Rabu (18/3), dan Jumat (20/3). Relawan terdiri para pemuda dari berbagai gereja yang ada di Jabodetabek. Selain seputar Covid-19, relawan juga mendapat pelatihan terkait penggunaan alat penyemprotan, perlengkapan keamanan diri, serta cara meracik disinfektan, yang diberikan oleh tenaga ahli dari PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi) RS Cikini, dan Tim Dompet Dhuafa.
Pelatihan tersebut didasari oleh posisi PGI yang mengambil sikap untuk menggerakkan relawan gereja sebagai manifestasi dari iman, dan panggilan gereja untuk membela serta merawat kehidupan.
Kegiatan relawan ini akan dilanjutkan dengan kegiatan penyemprotan di rumah ibadah lainnya. Oleh karena itu dukungan gereja dan masyarakat sangat dibutuhkan agar program ini bisa berjalan dengan baik.
Pewarta: Humas PGI