JAKARTA,PGI.OR.ID-Salah seorang Direktur Surya Citra Media (SCM) Imam Sudjarwo mengaku terkesan, dan memberi apresiasi atas peran yang dimainkan PGI terkait persoalan kemiskinan, ketidakadilan, radikalisme dan kerusakan lingkungan.
Hal tersebut disampaikannya usai menyaksikan video profil PGI yang ditayangkan dalam pertemuan antara jajaran direksi SCM dengan MPH-PGI, di Grha Oikoumene, Jakarta, Rabu (31/7). SCM adalah perusahaan yang bergerak dalam industri media. Perusahaan ini memiliki stasiun televisi SCTV dan Indosiar. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) sebagai perusahaan induk.
“Kami mengapresiasi PGI karena ikut memikirkan persoalan-persoalan tersebut, dan dengan demikian PGI ikut membantu pemerintah, serta memberi pencerahan bagaimana membangun manusia seutuhnya,” ujar pria yang juga Presiden Direktur Indosiar ini.
Menurut Imam, peran yang sama juga dilakukan oleh perusahaannya. Karena fungsi media televisi tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga pencerahan bagi masyarakat. “Termasuk misalnya mengenai narkoba, paham radikalisme, dan bagaimana membina keluarga yang baik,” tandasnya.
Sebelum menyaksikan video tersebut, Sekretaris Umum PGI Pdt. Gomar Gultom mengungkapkan, bahwa kemiskinan, ketidakadilan, radikalisme dan kerusakan lingkungan merupakan 4 isu utama PGI dalam lima tahun perjalanannya setelah Sidang Raya PGI di Nias. “Selanjutnya dalam Sidang Raya PGI yang akan dilakukan pada bulan November 2019 nanti, akan digumuli lagi isu apa yang ditetapkan untuk lima tahun ke depan,” jelasnya.
Ketua Umum PGI Pdt. Dr. Henriette T. Hutabarat-Lebang menambahkan, peran yang dilakukan oleh PGI adalah dalam rangka memperkokoh kehadiran gereja-gereja di tengah bangsa Indonesia, dan hal itu juga merupakan komitmen bersama dalam gerakan oikoumene. “Kami juga memberi perhatian bagaimana melawan korupsi. Dan melalui Yakoma kami memproduksi video-video, melakukan pelatihan-pelatihan dalam rangka menangkal hoaks, dan tentunya kerjasama dengan kementrian-kementrian untuk mendukung program kami,” jelasnya.
Salah satu yang mendapat perhatian jajaran pimpinan CSM adalah aksi kemanusiaan PGI di Distrik Atsj, Asmat, Papua. Terkait hal tersebut, Ketua Umum PGI menjelaskan, pelayanan di daerah itu telah berlangsung selama satu tahun, dan tidak hanya di bidang kesehatan, tetapi juga pendidikan.
“Kami telah mengirim tenaga kesehatan ke sana, dan salah satu upaya yang telah dilakukan adalah pengadaan ambulance roda tiga, karena sulit sekali untuk membawa pasien ke rumah sakit dari daerah itu. Kami berharap ke depan kita bisa bekerjasama dalam hal ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Biro Litbang PGI Beril Huliselan mengharapkan dukungan media, secara khusus SCTV dan Indosiar, untuk menyiarkan apa yang menjadi pesan, dan kegiatan PGI terkait persoalan bangsa. Selain itu kerjasama dalam bentuk pelatihan dalam rangka menyikapi perkembangan media.
Kunjungan dalam rangka silaturahmi, dan membangun kerjasama ini, diakhiri dengan pertukaran cideramata antara Direktur CSM dan MPH-PGI, serta foto bersama.
Pewarta: Markus Saragih
COPYRIGHT © PGI 2019