Panggilan Kemanusiaan: Darurat Batang Dua

ilustrasi

TERNATE,PGI.OR.ID-Sebuah Kapal Motor bernama Kairos hilang kontak saat berlayar dari Kota Bitung, Sulawesi Utara menuju Pulau Batang Dua, Ternate. Kapal mengangkut 13 penumpang dan 7 Anak Buah Kapal (ABK) ini bertolak sejak Minggu, 12 Agustus sekitar pukul 02.00 Wita tanpa sepengetahuan petugas Dermaga Ruko, Bitung.

Kepala kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Muhammad Arafa mengatakan, tim SAR gabungan sejak pagi mencari KM Kairos di perairan Batang Dua. Seharusnya, sesuai jadwal KM Arios tiba di Pulau Batang Dua pukul 14.00 WIT, namun hingga Senin 13 AgustusĀ  sore kapal tersebut belum tiba dan hilang kontak.

Hingga siang ini, Selasa (14/8), di hari kedua operasi SAR untuk menemukan KM Kairos belum juga ada tanda. Dua kapal SAR Bimasena dari Manado dan Pandu Dewanata dari Ternate sejak pagi tadi terus beroperasi di lokasi sepanjang Bitung dan Batang Dua.

Dari konfirmasi dengan Crisis Center di Gereja GPM Mayau, ada 18 orang yang ikut dalam pelayaran Km Kairos terdiri 8 laki laki dan 10 perempuan. Ada satu anggota Polri yang bertugas di Mayau dan satu anak berumur 13 tahun. Semua penumpang dan ABK tercatat sebagai penduduk kelurahan Mayau, Kecamatan Batang Dua Kota Ternate.

Masyarakat berharap operasi SAR dapat berjalan lancar dan terus berdoa untuk keselamatan para penumpang. Diharapkan pula Pemerintah Kota dan DPRD ikut terlibat dengan membentuk posko atau berkoordinasi dengan Kantor SAR Ternate karena 18 orang yang masih dalam pencarian ini adalah warga Ternate..ini tanggungjawab kemanusiaan Kita. (Asghar Saleh II)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*